KONAWE SELATAN (SULTRAAKTUAL.ID) – Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan melaksanakan panen raya padi di Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Lebo Jaya Kecamatan Konda, Minggu (26/10/2025).
Kegiatan panen raya padi sawah tersebut dihadiri Kepala Dinas Tanaman Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tenggara, Prof Dr Ir Muhammad Taufik M.Si didampingi Kadis Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Konsel, Syamsul SP M.Si, Kapolsek Konda, Dr Iptu Ribka Diana Linsay Siwi SH MM, Pemerintah Kecamatan Konda, Danramil, kepala Desa Lebo Jaya, Kordinator BPP, PPL Kecamatan Konda, Gapoktan Mepokoaso dan petani Desa Lebo Jaya.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Konawe Selatan, Syamsul SP M.Si mengatakan panen raya padi Gapoktan Mepokoasi merupakan anen Musim Tanam (MT) periode April-September 2025.
Kata Syamsul, luasan lahan periode masa tanam Gapoktan Mepokoaso selias 153 Hektar dengan provitas rata-rata 4,6 ton per hektar.
Sementara, kata Syamsul, luas tanam Kecamatan Konda seluas 1.252,42 hektar yang saat sementara memasuki puncak panen seperti di Desa Lebo Jaya.
Syamsul mengatakan saat ini terkait harga masih mengikuti Harga Pokok Penjualan (HPP) pemerintah senilai Rp 6.500 per kilogram dan serapan gabah oleh Pihak Bulog melalui Mitra bulog PP Abatireng dan beberapa mitra lainnya di Konawe selatan.
“Beberapa kecamatan di Kabupaten Konsel akan memasuki masa panen. Dengan masa periode tanam di bulan April hingga Agustus. Masa panen itulah diperiode bulan Oktober, November sampai Desember,” terang Syamsul.
Dia mengatakan saat ini sementara panen serentak di sentra-sentra produksi padi di Konsel yakni Kecamatan Konda, Laeya, Lalembuu, Basala, Mowila dan Kecamatan Palangga.
Dikatakannya, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Konsel terus berupaya meningkatan produksi pertanian.
Salah satunya, lanjut Syamsul adalah mengunakan benih unggul, pemupukan tepat waktu dan sesuai rekomendasi termasuk pengapuran dan pengendalian hama dan penyakit.
“Dalam peningkatan produksi pertanian dilakukan tanam serentak dan dinas akan terus melakukan pendampingan dan penyuluhan. Termasuk menyiapkan Brigade Alsintan yang membutuhkan dalam pengolahan lahan di musim tanam selanjutnya,” ungkap Syamsul.
Syamsul merinci, rekapan luasan tambah tanam yang siap panen dalam periode April hingga Agustus yakni di bulan April seluas 198 hektar, Mei seluas 1.386,50 hektar, Juni seluas 3.528, 89 hektar, Juli seluas 8.662,5 hektar, dan di bulan Agustus seluas 926,5 hektar.
“Keberhasilan panen para Gapoktan Konsel dengan luasan tambah tanam padi sawah mampu mewujudkan kecukupan pangan dalam menopang swasembada pangan di Konsel menuju Konsel SETARA,” tambahnya.
