KENDARI (SULTRAAKTUAL.ID) – Peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2024 dimaknai menjadi momentum refleksi bagi Bakal Calon Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk masa bakti 2025-2028.
Triawan Rizbar Taha, salah satu bakal calon yang juga pengurus HIPMI Sultra masa bakti 2022-2025, berbagi pandangannya mengenai makna Hari Pahlawan bagi para pengusaha muda.
Menurut Wawan sapaan akrabnya, Hari Pahlawan bukan hanya tentang mengenang jasa para pejuang kemerdekaan, tetapi juga menginspirasi perjuangan di berbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang usaha.
“Hari Pahlawan adalah pengingat bahwa semangat juang harus ada dalam diri kita sebagai pengusaha muda. Para pahlawan telah berkorban untuk kemerdekaan, dan kini giliran kita untuk berjuang membangun perekonomian bangsa,” ujar Wawan kepada media ini (10/11/2024).
Sebagai mantan Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) masa bakti 2014-2017, Wawan menekankan bahwa nilai-nilai kepahlawanan seperti keteguhan, pengorbanan, dan keberanian sangat relevan bagi para pengusaha muda.
Ia menilai bahwa di tengah tantangan ekonomi global dan lokal saat ini, ketiga nilai tersebut menjadi kunci agar pengusaha muda mampu menghadapi berbagai rintangan dan tetap berkontribusi bagi kemajuan daerah.
Wawan juga mengajak seluruh anggota HIPMI untuk menjadikan semangat para pahlawan sebagai inspirasi dalam menciptakan usaha yang berdaya saing, membuka lapangan kerja, dan berinovasi.
“Kami ingin mengajak seluruh pengusaha muda untuk menjadi pahlawan masa kini bagi lingkungan, masyarakat, dan bangsa. Melalui usaha yang bermanfaat dan berdaya saing, kami yakin kita bisa memberikan dampak positif yang luas bagi perekonomian dan masa depan Indonesia,” tutupnya.
Dengan adanya refleksi ini, Wawan berharap semangat Hari Pahlawan dapat mendorong seluruh pengusaha muda untuk terus berkontribusi bagi bangsa, menjadikan diri mereka pahlawan masa kini di bidang ekonomi dan pembangunan daerah.
