MUBAR (SULTRAAKTUAL.ID) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat Provinsi Sulawesi Tenggara kembali sukses meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara untuk ke delapan kalinya.
Predikat WTP yang diterima ini adalah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Mubar tahun 2023. Sebelumnya yang juga WTP adalah untuk LKPD Mubar tahun 2016, 2017, 2018, 2019, 2020, 2021 dan 2022.
Penyerahan laporan tersebut secara resmi diterima oleh Pj Bupati Mubar, La Ode Butolo dari Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara, Dadek Nandemar.
Sekretaris Daerah (Sekda) Muna Barat, LM Husein Tali mengatakan penerimaan predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara menjadi WTP yang ke delapan secara berturut-turut.
“Iya, kita kembali mendapatkan WTP yang ke delapan secara berturut-turut,” ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan selulernya, Selasa (28/5/2024).
Husein Tali menambahkan, capaian ini merupakan hasil kerja team yang dimotori Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat sehingga hasil itu bisa didapatkan karena WTP merupakan hak Preoregatif BPK dalam melakukan penilaian.
“Kita hanya menyajikan, mengantar kelapangan kelapangan, menyiapkan data, dan hasil akhirnya alhamdulillah kita kembali WTP,” tambahnya.
Mantan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Muna Barat itu turut mengucapkan rasa terimakasih pada Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perencana, bendahara dan seluruh stakeholder yang telah bekerjasama dalam mengantarkan Muna Barat kembali meraih WTP.
“WTP ini adalah opini satu kabupaten jadi semua team terlibat. Keterlibatan team itu dalam menjalankan saran dan masukan dari BPK sehingga mampu menghasilkan WTP,” pungkasnya.