BERITA

Pemda Muna Barat Jaring Penempatan Kepsek dengan Sistem CAT

×

Pemda Muna Barat Jaring Penempatan Kepsek dengan Sistem CAT

Sebarkan artikel ini
La Umbas, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muna Barat didampingi La Ode Salmin, Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).

MUNA BARAT (SULTRAAKTUAL.ID) – Sebanyak 130 Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Muna Barat (Mubar) Sulawesi Tenggara (Sultra) berebut menjadi Kepala Sekolah di 52 Sekolah yang saat ini dijabat Pelaksana Tugas (Plt).

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muna Barat, La Umbas mengatakan, saat ini pihaknya sudah merampungkan pendaftaran bagi calon kepala sekolah.

“Selanjutnya kita akan jadwalkan tes tertulis dengan komponen materi sosial, manajerial dan profesional dan terakhir akan ada tes wawancara,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/8/2025).

Pada proses seleksi tertulis yang dijadwalkan pada bulan September hingga Oktober nanti bakal menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) sehingga pada pelaksanaannya bersifat transparan sesuai kemampuan masing-masing.

“Tesnya menggunakan Computer Assisted Test (CAT), habis tes langsung kelihatan nilainya. Semua akan transparan dan terbuka,” tambahannya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), La Ode Salmin mengatakan, untuk memperoleh kepala sekolah yang kompeten maka akan diseleksi secara ketat baik dalam segi akademik, kepribadian, sosial hingga manajerial.

“Saat ini Guru penggerak bukan lagi prioritas sekarang tergantung golongan minimal III C dan bagi yang sudah lulus kita akan lakukan tes subtansi, ada tertulis dan wawancara, tes kopentesi sosial, manajerial dan profesional,” ujarnya.

Harapannya para Kepala Sekolah dapat bekerja profesional, ketika dilapangan menjadi teladan bagi guru dan stakeholder disekolah.

“Kalau kepseknya cerdas dan punya kapabel pasti sekolah itu bagus dan berkembang. Kepsek harus menjaga hubungan baik dengan masyarakat. Ketika semua itu dipenuhi maka Muna Barat akan berkembang dalam bidang pendidikan,” katanya.

Selanjutnya kata Salmin, ketika sudah dinyatakan lulus maka akan diikutkan diklat dengan materi penguatan kapasitas dan akan dianggarkan melalui APBD tahun 2025.

“Akhir tahun ini semua sekolah sudah akan diisi dengan kepala sekolah defensif. Supaya maksimal dalam memajukan proses pelayanan pendidikan di sekolahnya,” tutupnya.

BACA JUGA :  La Ode Darwin Komitmen Lanjutkan Pembangunan Kantor Bupati dan DPRD Muna Barat
error: Content is protected !!