MUNA BARAT (SULTRAAKTUAL.ID) – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia, Dyah Roro Esti Widya Putri, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Muna Barat.
Ia bersama rombongan mengunjungi pelaku UMKM yang bergerak pada sektor tenun dan ke Pasar tradisional Guali di Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat.
Di Pasar Guali, ia menyoroti kondisi pasar yang masih semi permanen dan bersifat sementara. Pihaknya berjanji akan memperjuangkan revitalisasi pasar sesuai dengan kemampuan anggaran Kementerian Perdagangan.
“Gedung ini belum permanen dan masih sementara. Ke depan, kita bisa mendukung revitalisasi pasar sesuai dengan kemampuan anggaran di Kementerian Perdagangan,” ujarnya.
Wamendag mengaku, pihaknya telah menerima proposal dari Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, yang diserahkan langsung di lokasi kunjungan dan disaksikan oleh berbagai pihak terkait.
Ia memastikan akan mengupayakan realisasi proposal tersebut setelah semua dokumen dinyatakan lengkap.
“kalau sudah lengkap dokumennya kita akan bangunkan pasarnya,” bebernya.
Lebih lanjut, Wamendag menekankan pentingnya menciptakan suasana pasar yang ramai dan kondusif, tidak hanya fokus pada perbaikan fisik.
“Mari terus berinovasi dan meningkatkan perekonomian di daerah,” ajaknya.
Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Wamendag serta perhatian pemerintah pusat terhadap kondisi pasar di wilayahnya.
Ia berharap dukungan revitalisasi ini dapat memperkuat sektor perdagangan lokal dan membuka peluang ekonomi yang lebih besar bagi pelaku UMKM.
“Pasar rakyat adalah nadi ekonomi masyarakat. Revitalisasi ini penting agar pedagang memiliki tempat yang layak dan nyaman, serta masyarakat semakin tertarik berbelanja di pasar tradisional,” pungkasnya.
Kunjungi Muna Barat, Wamendag Janji Bangun Pasar dan Dukung Produk UMKM Go Internasional
