BERITA

Irham Kalenggo Gagas Rapat Percepatan DOB Konawe Timur, Demi Dekatkan Layanan Publik

×

Irham Kalenggo Gagas Rapat Percepatan DOB Konawe Timur, Demi Dekatkan Layanan Publik

Sebarkan artikel ini
Bupati Kabupaten Konawe Selatan, Irham Kalenggo S.Sos M.Si saat memimpin rapat dalam menggagas pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Konawe Timur. Rapat tersebut dihadiri Ketua Panitia Pemekaran, Ridwansyah Taridala dan 12 Camat yang digadang-gadang masuk dalam wilayah pemekaran, Rabu (3/12/2025).

KONAWE SELATAN (SULTRAAKTUAL.ID) – Bupati Konawe Selatan, Irham Kalenggo S.Sos M.Si, memimpin rapat koordinasi bersama Panitia Percepatan Pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Konawe Timur.

Rapat ini berlangsung di Lantai III Kantor Bupati Konawe Selatan, Rabu (3/12/2025).

Rapat berfokus pada langkah-langkah strategis untuk mempercepat proses pembentukan Kabupaten Konawe Timur

Dihadiri oleh Ketua Panitia Pelaksana, Ridwansyah Taridala, beserta jajaran panitia yang telah dibentuk sebanyak 12 Camat dari wilayah yang akan dimekarkan.

Calon Kabupaten Konawe Timur merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Konawe Selatan.

Dua belas kecamatan yang masuk dalam wilayah pemekaran tersebut adalah Kecamatan Landono, Mowila, Ranomeeto, Ranomeeto Barat, Konda, Wolasi, Moramo, Moramo Utara, Laonti, Kolono, Kolono Timur dan Sabulakoa.

Sebagai pimpinan daerah, Bupati Irham Kalenggo menegaskan dukungan penuhnya terhadap pemekaran kabupaten baru ini.

Dukungan tersebut didasari oleh keinginan untuk mendekatkan dan meningkatkan kualitas pelayanan publikbagi masyarakat.

“Ini adalah aspirasi murni dari masyarakat yang menghendaki pemekaran daerah baru. Tentunya kami mendukung karena ini juga panggilan hati mereka yang memang demi kemudahan pelayanan publik. Seperti diketahui, wilayah Konawe Selatan ini sangat luas, sehingga pemekaran diharapkan dapat memangkas rentang kendali,” ujar Irham Kalenggo.

Bupati berharap proses ini dapat berjalan lancar sesuai regulasi yang berlaku, demi mewujudkan cita-cita masyarakat untuk memiliki daerah otonom yang mandiri dan efektif.

BACA JUGA :  Peringati Hakordia, Pemerintah Kecamatan Kolono Gelar Sosialisasi Cegah Korupsi dan Galang Donasi Korban Banjir di Sumatera
error: Content is protected !!