KONSEL (SULTRAAKTUAL.ID) – Usai melantik Tim Pemenangan dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Mowila, Sabulakoa dan Landono, Bakal Calon Bupati (Bacabup) Kabupaten Konawe Selatan, Irham Kalenggo S.Sos M.Si menyempatkan diri menghadiri acara Mesangih yang digelar oleh masyarakat Hindu Bali di Desa Kondoano Kecamatan Mowila, Senin (9/9/2024).
Mesangih adalah tradisi potong gigi yang dilakukan oleh umat Hindu di Bali, khususnya saat memasuki masa remaja. Tradisi ini juga dikenal dengan nama mepandes atau metatah.
Mesangih merupakan upacara sakral yang menandakan bahwa seorang remaja telah dewasa dan mampu mengendalikan hawa nafsunya. Upacara ini juga diyakini memiliki makna lain, yaitu menemukan hakikat manusia.
Terlepas dari Sad Ripu, yaitu enam musuh yang dapat membuat manusia berbuat tidak baik dan membangkitkan kekuatan spiritual untuk melawan Sad Ripu.
Mesangih merupakan puncak dari rangkaian ritual yang panjang.
Irham Kalenggo menuturkan Kabupaten Konsel merupakan daerah yang memiliki beragam agama, adat dan budaya. Didiami oleh beragam suku yang memiliki beragam adat dan istiadat.
Tak heran, kata Irham, Konsel diinterpretasikan sebagai Indonesia Mini yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Olehnya itu, kita perlu merawat kemajemukan yang ada di Konsel. Menjalin persatuan dan kesatuan dalam bingkai kebhinekaan,” kata Irham.
Politisi Partai Golkar ini menambahkan untuk membangun Konawe Selatan diperlukan harmoni yang dirawat antar umat beragama.
