KONAWE SELATAN (SULTRAAKTUAL.ID) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar Rapat Koordinasi Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), Kamis (21/8/2025).
Rapat yang diadakan secara luring dan daring ini bertujuan untuk mempercepat akses masyarakat terhadap layanan keuangan formal guna mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Acara dibuka oleh sambutan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe Selatan yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Nurlita Jaya Irham Kalenggo.
Dalam sambutannya, Nurlita menekankan pentingnya peran TPAKD dalam menjembatani kesenjangan akses keuangan, terutama bagi masyarakat di pedesaan.
“Melalui TPAKD, kita berharap dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan formal, mendorong pembiayaan sektor produktif, dan memperkuat literasi keuangan,” ujar Nurlita.
Lebih lanjut, Nurlita menyoroti potensi besar sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata di Konawe Selatan yang membutuhkan dukungan pembiayaan.
“Potensi ini belum maksimal tanpa dukungan akses pembiayaan yang memadai. Oleh karena itu, peran TPAKD menjadi sangat penting untuk menjembatani masyarakat dengan lembaga jasa keuangan,” katanya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan sinergi dan komitmen kuat antara pemerintah daerah, perbankan, dan pemangku kepentingan lainnya. Sekda berharap agar program-program strategis yang dilahirkan dari rapat ini dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Akhirnya, saya mengajak kita semua untuk bekerja bersama, bergandeng tangan, mendukung upaya percepatan akses keuangan daerah,” kataNurlita.
Dia menambahkan dengan semangat kolaborasi, Insya Allah Pemda dapat mewujudkan masyarakat Konawe Selatan yang Sehat, Cerdas, dan Sejahtera serta inklusif secara keuangan.
Sebagai bagian dari agenda rapat, perwakilan Bank Sultra dan PD BPR Bahteramas Konawe Selatan juga memaparkan program-program mereka, termasuk program Simpanan Pelajar (SimPel) dari Bank Sultra, yang diharapkan dapat meningkatkan literasi dan inklusi keuangan sejak usia dini.
Hadir dalam rapat ini secara virtual, Kepala OJK Provinsi Sultra, Bismi Maulana Nugraha, dan perwakilan Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (BI) Provinsi Sultra, Fachrul Reza.
Sementara itu, perwakilan dari Ditjen Perbendaharaan Negara, Dwitya Estu Nupramana, serta pimpinan perbankan seperti BNI, Bank Mandiri, Bank Sultra, dan PD BPR Bahteramas Konawe Selatan hadir secara langsung.
Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan, Pemda Gelar Rakor TPAKD bersama OJK dan Perbankan
