BERITA

Bangun Infrastruktur, Pemda Muna Barat Ajukan Pinjaman Rp 150 Miliar di Bank Sultra

×

Bangun Infrastruktur, Pemda Muna Barat Ajukan Pinjaman Rp 150 Miliar di Bank Sultra

Sebarkan artikel ini
Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Muna Barat.

MUNA BARAT (SULTRAAKTUAL.ID) – Guna menggenjot pembangunan infrastruktur khususnya gedung perkantoran, Pemerintah Daerah Kabupaten Muna Barat (Mubar) Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal mengajukan pinjaman sebesar Rp 150 Miliar pada Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sultra.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Muna Barat, Raden Djamudin Sunjoto mengatakan pinjaman daerah ini dilakukan semata-mata untuk membangun infrastruktur yang ada di Muna Barat.

“Yang paling utama pinjaman ini digunakan untuk membangun gedung perkantoran, baik kantor Bupati, kantor DPRD, Mall Pelayanan publik hingga kantor seluruh SKPD,” ungkap Raden saat ditemui di Kantor DPRD Muna Barat, Senin (21/4/2025).

BACA JUGA :  Berangkat Kampanye, Radhan-Rasyid Kendarai Sepeda Motor Diiringi Simpatisan dan Pendukung

Nantinya kata Raden, pinjaman ini akan diangsur selama lima tahun dengan Bunga pinjaman kurang lebih 3 Miliar perbulan.

“Intinya regulasi memenuhi syarat untuk melakukan pinjaman,” bebernya.

Jika pinjaman itu terealisasi kata Raden, maka pembangunan kantor bupati, kantor DPRD hingga Gedung Mall Pelayanan Publik bakal selesai pembangunannya tahun 2025 ini.

“Januari tahun 2026, Bupati, wakil Bupati hingga anggota DPRD akan berkantor di gedung baru,” katanya pula.

BACA JUGA :  Tengahi Polemik Tenaga Honorer di Seleksi P3K, DPRD Muna Barat Bentuk Pansus

Mengingat, lanjutnya, kondisi keuangan di Muna Barat untuk membangun seluruh infrastruktur perkantoran sangat minum, maka jika tidak dibangun dengan dana pinjaman maka gedung perkantoran akan dibangun memakan waktu kurang lebih 40 tahun.

“Kalau kita bangun kantor hanya menggunakan APBD, maka membutuhkan waktu kurang lebih 40 tahun,” bebernya.

Selain pembangunan infrastruktur, penggunaan dana pinjaman itu juga bakal digunakan untuk pembangunan pada sektor peningkatan pendapatan daerah.

error: Content is protected !!